“Dalam kondisi kurang fit dan suasana gerimis, saya meminta maaf kepada para hadirin dan ini tak mengurangi niat saya untuk selalu mengadakan majelis ini yang terinspirasi oleh malam rabuan yang diadakan DPP PDI Perjuangan yaitu oleh Pak Taufik dan Bu Mega pada era awal reformasi,” -Haji Mochtar Mohammad, mantan Wali Kota Bekasi 2008-
-Bekasi Kota-
Haji Mochtar Mohammad, Bacalon Wali Kota pada Pilkada Bekasi 2024 kembali menggelar diskusi publik terbuka membedah konsep Trisakti Bung Karno. Acara bertajuk Majelis Malam Rabuan itu dilakukan saban minggu pada tiap selasa malam. Kegiatan rutin itu juga menjadi ajang edukasi dan transformasi bagi masyarakat Kota Bekasi yang belum mengetahui pemikiran-pemikiran dan ajaran Bung Karno, termasuk Trisakti yakni berdaulat dalam bidang politik, berdikari dalam bidang ekonomi dan berkepribadian dalam kebudayaan.
Dibuka oleh Rahmad sebagai moderator, suasana usai hujan tak menghalangi para hadirin untuk datang berbondong-bondong ke kediaman tokoh politik PDI Perjuangan Kota Bekasi, Haji Mochtar Mohammad, Selasa(11.06/2024). Terlihat sekitar 400 peserta yang hadir dan tak satupun bangku kosong bahkan beberapa anggota masyarakat terpaksa berdiri karena tak dapat kursi.
Dalam pembukaan nya pria yang terkenal dengan panggilan Babe M2 ini memaparkan visi dan misinya dengan program utamanya yaitu Bekasi M2(Mandiri dan Madani).
“Program Bekasi M2 ini pengembangan dari konsep Tri Sakti nya Bung Karno dan kota ini menjadi pilot projectnya bila saya nanti dipercaya masyarakat menjadi Wali Kota Bekasi 2024. Semua kemajuan Kota Bekasi ini bermula dari political will pemimpin nya, dan memang dibutuhkan pemimpin yang serius memakmurkan warganya. Program-program yang saya sampaikan ini tidak ada satupun yang tidak dapat dilakukan karena saya pernah jadi anggota DPRD, Wakil Wali Kota dan Wali Kota Bekasi,” papar Haji Mochtar Mohammad.
Suami dari Sumiyati Mochtar Mohammad anggota Legislatif Provinsi PDI Perjuangan 2 Periode itu menambahkan bahwa 12 program andalan nya bisa dilakukan pada tahun pertama pemeritahan nya kelak bila Dia terpilih.
“Bekasi M2, mandiri dan madani akan membuat kota ini menjadi kota percontohan bagi kota-kota sekitar karena pesat perkembangan dan tertib administrasinya. Semua jenis pajak akan diarahkan kepada suatu sistem elektronik dengan perjanjian pihak perbankan yang ditunjuk pemkot, hal ini akan sangat meminimalisir kebocoran dan permainan oknum pajak. Dan khusus untuk para gen-z dan millenial akan kita pacu melalui ajang bakat dan kreatifitas, semua daerah akan tercover internet gratis dan ruang seni dan ketrampilan akan kita sediakan maksimal,” pungkas Haji Mochtar Mohammad, Bapak dari 3 Putra ini kepada peserta majlis malam rabuan.
Acara yang selalu diakhiri dengan sesi tanya jawab antar peserta yang hadir dari berbagai elemen masyarakat, mulai dari tokoh ormas, tokoh lintas budaya dan agama jugatokoh masyarakat dan diliput puluhan awak media ini usai dengan acara doa bersama. Hadirin tak langsung meninggalkan lokasi melainkan masih ingin terus berbincang bahkan meminta photo bersama dengan mantan orang nomor di Kota Bekasi ini.(MD)