“Saya ucapkan terima-kasih pada partai Demokrat atas kepercayaan yang diberikan, selanjutnya saya akan penuhi arahan dan tugas-tugas yang diberikan kepada saya sampai batas waktu 30 Juni 2024 ini,” -Mochtar Mohammad, Mantan Wali Kota Bekasi-
-Bekasi Kota-
Beredarnya berita terkait rekomendasi yang dikeluarkan oleh Partai Demokrat ke salah satu Bacalon Wali Kota Bekasi menimbulkan berbagai pertanyaan diranah publik Kota Bekasi. Pertanyaan nya apakah itu bentuk rekomendasi partai atau hanya sebatas surat tugas yang menugaskan bacalon kada untuk mendapatkan sebanyak-banyak dukungan baik dari parpol lain dan utamanya dukungan dari masyarakat didaerah pilihan nya sang calon melalui perangkat survey atau memang benar surat relomendasi sudah dkkeluarkan oleh partai tersebut.
Akhirnya Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Partai Demokrat Jawa Barat Andi Zabidi dikutip dari sebuah media online buka suara dan menegaskan bahwa hingga saat ini partai berlambang bintang mercy belum menerbitkan surat rekomendasi kepada bakal calon wali kota yang akan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bekasi 2024.
Senada, Haji Mochtar Mohammad bacalon kada Kota Bekasi dari PDI Perjuangan juga mengatakan hal yang sama saat dihubungi jurnalis melalui telepon genggamnya. Pria yang akrab dipanggil Babe M2 ini juga mendapat surat tugas konsolidasi bernomor 22/ST/CAKADA/SATGAS.PD/V/2024. Surat yang diterbitkan pada tanggal 31 Mei 2024 oleh DPP Partai Demokrat ini ditandatangani a.n Ketum DPP Partai Demokrat Teuku Riefky Harsy dan berlaku sebulan hingga 30 Juni 2024.
“Iya surat tugas bukan surat rekomendasi, dan sepengetahuan saya juga partai Demokrat sama dengan partai lain yang juga belum mengeluarkan surat rekomendasi. Saya juga menunggu surat tugas dari partai saya PDI Perjuangan,” ungkap Haji Mochtar Mohammad, tokoh PDI Perjuangan Kota Bekasi.(MD)